Archive for November 4th, 2012

Perang Kemerdekaan di Surabaya ketika Pak Karno sedang Kentut dan Buang Air Besar di Kloset Kaleng

Pada saat terjadi perang kemerdekaan di Surabaya di manakah posisi Pak Karno? Juga di Surabaya kah? Jika memang di Surabaya dalam rangka apa kah? Sedang apa kah beliau saat itu?

Oke anggap saja beliau sedang buang air besar kemudian tiba-tiba terdengar letusan bom. Pak karno yang sedang asyik buang air besar kaget dan berhenti tiba tiba. Seketika hasrat buang air besarnya hilang. Seperti apakah tempat buang air besar waktu itu? Apakah kloset yang mewah seperti punya Belanda? Ataukah hanya sebuah kursi yang dilubangi tengahnya. Kemudian dari lubang itu di bawahnya ditaruh kaleng sebagai tempat tinjanya? Pahlawan juga manusia, jangan-jangan pak karno memang seperti itu cara buang air besarnya waktu itu. Kemudian dengan santai Pak Karno membuang kaleng yang berisi tinja itu ke kali depan rumahnya. Kali surabaya yang baunya tidak berbeda sama sekali dengan bau jamban karena seringnya dibuangi tinja oleh warganya. Termasuk oleh Pak Karno.

Pak Karno juga pernah menyewa seseorang unuk mengantikannya dalam posisi tertentu. Seperti cerita cerita kepala negara yg lain yg sedang berada dalam situasi perang. Pasti punya orang pengganti untuk memerankannya ketika kondisi tertenu demi alasan keamanan. Pak Karno pun begitu. Waktu itu Pak Karno menyewa seseorang untuk menggantikannya saat tidur di dalam kamarnya. Waktu itu rumahnya sedang didatangi belanda. Diketahui bahwa Pak Karno it mempunyai kebiasaan kentut dengan suara keras tanpa malu-malu meski tahu di sekitarnya ada banyak orang. Maka dicarilah orang yg sewaktu-waktu bisa buang angin dengan keras. Tujannya jelas agar Belanda yang sedang berkunjung ke rumah Pak Karno itu mengira beliau sedang tidur di rumahnya. Padahal tidak. Beliau sedang merencanakan sesuatu bersama pasukan Indonesia yang letaknya tidak jauh dari kamar beliau. Dimana orang pengganti itu tidur dan bisa kentut dengan keras tadi. Sengaja dipilih tempat yang tidak jauh karena Pak Karno ingin mendengar sendiri suara kentut itu. Selain sebagai tanda bahwa pasukan Belanda ada di rumahnya juga beliau ingin tahu gimana rasanya mendengar suara kentut sendiri ketika tidur. Dan mengetahui reaksi orang orang sekitarnya. Sepertinya memuaskan sekali melihat orang-orang secara spontan menutup hidungnya.

Bagi rekan rekan pembaca pasti merasa aneh dengan tulisan di atas. Apalagi para sejarahwan atau kebetulan tahu dan paham tentang sejarah perjuangan kemerdekaan. Memang cerita di atas hanya fiktif, karangan saya sendiri. Asyiknya, karangan itu terjadi ketika saya bermimpi. Mimpi yang memunculkan berbagai pertanyaan-pertanyaan aneh yang rasa-rasanya tidak mungkin muncul ketika kita berada dalam kondisi sadar. Masak sih kita pernah menanyakan seperti apa bentuk kloset yang dipunyai pak karno. Alih-alih mencari info seperti apa rumah Pak Karno yang di Surabaya itu seperti apa, malah bayangan ini terangkai bahwa Pak Karno itu buang air besar dari kursi biasa yang dilubangi tengahnya. Dan sebagai penampung tinjanya adalah kaleng besar berbentuk kotak yang biasanya sebagai wadah kerupuk itu. Kemudian secara periodik isinya dibuang k Kali Mas di depan rumah yang dilakukan sendiri oleh beliau. Hahahaha bener bener konyol

Yah, begitulah sedikit cerita hasil mimpi saya semalam. Unik bukan? Bagaimana dengan mimpimu malam ini?


November 2012
M T W T F S S
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
2627282930